Friday, May 16, 2008

Ketika persahabatan bagaikan selembar kaca yang tipis

Pernah megang kaca yang tipis?
Kebetulan saya lagi penelitian yang alat-alatnya banyak menggunakan kaca yang tipis,jadi saya tahu kalau kaca yang tipis itu mudah sekali retak dan juga pecah,terkena benturan sedikit saja langsung retak,tertekan dikit saja langsung patah berkeping.

Akhir-akhir ini saya baru tersadar,saya sedang melalui masa-masa menjalin persahabatan yang tak ubahnya seperti selembar kaca yang tipis,
Rawan sekali untuk retak bahkan pecah..
Sebuah persahabatan yang memaksa selalu bermuka manis di dalamnya..
Sebuah persahabatan yang tidak memberi kesempatan untuk mencurahkan kejujuran tanpa"tedeng aling-aling"..
Sebuah persahabatan yang dijalin di atas kepentingan dunia yang ga penting..
Sebuah persahabatan yang di dalamnya tidak nampak loyalitas saling berkorban demi kebaikan bersama..
Sebuah persahabatan yang jika diibaratkan dengan bangunan besar,orang-orangnya tertutup dalam kamar-kamar kecil berdinding tebal,dan hanya selang kecil yang menghubungkan satu kamar dengan kamar lainnya.
Sebuah persahabatan yang langsung rontok hanya dengan kata-kata kecil yang kadang menyakitkan.
Sebuah persahabatan yang ga penting dan nonsense!!

Sebuah persahabatan yang ga akan terjalin!!

Kenapa bisa seperti itu?
Ga perlu ditanya,karena alasan memang ga akan pernah habis..
Sudahlah,yang penting kondisi ga kondusif seperti itu jangan sampai mengganggu aktifitas anda ya(bagi yang mengalami hal serupa)..
Walaupun sebenarnya saya pernah menjadi korban dari "persahabatan"yang selalu ditutupi dengan muka manis
Suatu ketika saya tahu ternyata di belakang itu sebagian dari mereka benar-benar "busuk".

Ah sudahlah,saya yakin walaupun saat ini manusia yang lain masih bisa dikelabui oleh muka topeng sepertinya,tapi saya yakin ada Dzat yang tidak bisa dikelabui yaitu Allah Azza wa jalla.


No comments: